Sloan Whittaker memendam kabencian - dan sangat marah pada dunia.
Putus asa karena mengalami kecelakaan berat, Sloan menjadi pribadi yang
sangat sulit. Ia mengusir setiap orang yang mencoba menolongnya. Dan
menolak menjalani setiap terapi, karena takut proses penyembuhannya
berjalan lambat atau bahkan tak berhasil sama sekali. Lelaki itu menjadi
tawanan kegentiran hidupnya - dan yakin ia sudah jadi manusia cacat
selamanya. Joy Nielsen pernah mengalaminya sendiri. Gadis ini memahami
perjuangan yang harus dilalui Sloan. Tapi ia yakin Sloan akan berhasil
melampauinya jika saja ia berusaha keras. Sebagai terapis, hanya itu
yang Joy inginkan. Sebagai wanita, Joy resah ketika kemampuan lelaki itu
telah pulih, dan cinta telah tumbuh di antara mereka.