"Ada tiga orang dalam pernikahan ini..."
Kalimat terkenal Putri
Diana itu sangat tepat untuk menggambarkan pernikahanku dengan Dan.
Pertama kali diperkenalkan dengan wanita itu, aku tidak menyangka dia
akan menjadi duri dalam pernikahanku. Aku menganggap wanita itu sebagai
keluarga, orang yang bisa menerimaku apa adanya. Tapi yang dia lakukan
adalah memaksakan keinginannya, memanipulasi keadaan agar semua hal bisa
berjalan sesuai caranya, mengambil alih segalanya, dan lebih parah,
membuatku merasa tidak berarti.
Dan apa yang Dan lakukan mengenai
itu? Tidak ada. Dia tidak membelaku, tidak menganggapku
penting----padahal aku istrinya, seharusnya aku jadi orang yang paling
penting baginya sekarang. Tapi Dan hanya mengatakan dia selalu merasa
terjepit, ditarik-tarik antara aku dan wanita itu.
Tapi, puncak
dari semuanya, wanita itu menjatuhkan Tom, anakku, dari gendongannya.
Cukup sudah, tidak ada lagi kompromi, tidak ada lagi tenggang rasa, dia
tidak lagi kuizinkan menyentuh bahkan melihat Tom. Buntutnya,
pernikahanku terancam bubar.