12-tahun yatim Mitsuki Koyama adalah seorang penyanyi berbakat yang bercita-cita menjadi penyanyi, tapi dia menderita sarkoma, yang dapat disembuhkan hanya melalui sebuah operasi yang bisa merusak pita suara, dan menghancurkan kemampuannya untuk menyanyi. Tumor di tenggorokannya sudah mempengaruhi kemampuannya untuk bernapas dengan baik dan menyanyi dengan kencang. Neneknya juga membenci musik dan benar-benar bertentangan dengan keinginan Mitsuki untuk audisi. Impian Mitsuki yang tampak mustahil untuk mencapai, sampai suatu hari dia dikunjungi oleh dua shinigami, yang hanya dia bisa melihat. Tersebut, shinigami Takuto dan Meroko, Mitsuki tidak sengaja membocorkan bahwa dia hanya memiliki satu tahun lagi untuk hidup.
Mitsuki kemudian menyadari dia tidak bisa menunggu lebih lama lagi untuk memenuhi mimpinya, jadi dia kabur dari rumah dan shinigami, untuk mencoba audisi untuk sebuah kompetisi menyanyi. Namun, shinigami menghentikannya sebelum ia mampu untuk audisi. Dia bergerak Takuto, para shinigami pria, untuk menyetujui kompromi: Jika Mitsuki berjanji untuk pergi diam-diam ketika tahun dirinya sudah habis, ia akan membantunya menjadi seorang penyanyi, jadi dia bisa meninggalkan dunia dengan tidak menyesal. Takuto memberinya kemampuan untuk berubah menjadi benar-benar sehat 16-tahun, sehingga ia bisa memenuhi persyaratan usia dari audisi, dan bernyanyi tanpa halangan.
Meskipun persaingan berat, Mitsuki menang atas para hakim dengan suara yang sangat baik dan semangatnya untuk bernyanyi, menyegel kontrak dengan Rekor Benih. Untuk menyembunyikan identitas aslinya, dia memilih nama panggung “Fullmoon”.
Mitsuki telah memutuskan untuk menjadi seorang penyanyi dua tahun sebelumnya, ketika dia berusia 10 tahun. Dia membuat janji dengan Eichi Sakurai, seorang anak 16-tahun ia bertemu di panti asuhan, bahwa pada saat mereka bertemu, mereka berdua lebih dekat dengan impian mereka. Eichi ingin menjadi seorang astronom dan Mitsuki ingin menjadi penyanyi. Tak lama setelah itu, Eichi diadopsi dan beremigrasi ke Amerika sebelum Mitsuki bisa mengungkapkan perasaannya untuknya. Mitsuki berharap bahwa dengan menjadi idola terkenal, Eichi akan bisa mendengarnya bernyanyi dan menyadari perasaannya untuknya. Ini adalah sebuah kisah tentang tumbuh dewasa, jatuh cinta, kesadaran hidup dan mati, dan keinginan untuk maju.
[Sunting] Perbedaan antara anime dan manga
Karena manga terus ditulis setelah serial anime selesai, plot dari manga dan anime mengambil jalan yang berbeda setelah titik audisi menyanyi pertama Mitsuki itu. Kedua cerita berbagi tema umum, tetapi peristiwa itu terjadi secara berbeda karena kemajuan seri, dan beberapa karakter di anime memiliki sejarah yang berbeda dan kepribadian dari rekan-rekan manga mereka.
Sebagai contoh, di manga, Mitsuki tidak pernah diizinkan untuk pergi ke sekolah, sedangkan di anime, Mitsuki menghadiri sekolah menengah secara teratur, dan banyak episode melibatkan interaksi dengan teman sekelas.
Juga, di anime, Mitsuki mencoba untuk meyakinkan Oshige dan Wakaoji yang Fullmoon adalah dirinya “kakak perempuan.” Namun, dengan episode 19, Mitsuki memutuskan untuk mengakhiri sandiwara ini, mengakui Oshige dan Wakaoji yang Mitsuki dan Fullmoon adalah satu dan sama, dan bahwa dia melalui perubahan itu Takuto dan sihir Meroko itu. Dia membuktikan hal ini dengan melakukan transformasi di depan mereka (banyak keheranan mereka), dan Wakaoji dan Oshige menjadi teman dengan Takuto dan Meroko untuk sisa seri. Sebaliknya, di manga, tidak Mitsuki dari manusia lain tahu tentang shinigami secara rinci. Oshige dan Wakaoji akhirnya menyimpulkan Mitsuki juga Fullmoon, tetapi mereka tidak pernah tahu secara pasti bagaimana itu dilakukan. Hanya dalam satu frame mereka menyebutkan saat Mitsuki mengatakan kepada mereka dari shinigami, dan Wakaoji sederhana mengatakan, “Saya percaya dia.”
Cinta Mitsuki untuk Eichi memainkan peran utama dalam pencariannya untuk menjadi seorang penyanyi. Ketika dia berusia 10 tahun, dia jatuh cinta dengan Eichi, yang saat itu 16 tahun (anime), ia adalah 14 di manga (hubungan dengan perbedaan usia yang diizinkan di Jepang). Dia ingin menjadi penyanyi karena ia berpikir lagu-lagunya akan mencapai Amerika, di mana Eichi tinggal, dan akan mengenalinya. Namun, di manga, Takuto menemukan bahwa Eichi meninggal dalam kecelakaan pesawat hari keberangkatan dan Mitsuki tahu selama ini dan berpura-pura bahwa ia masih hidup. Dalam anime, dia pergi ke Amerika untuk bertemu dengan dokter yang dapat mengobati penyakitnya dan menggunakan kesempatan untuk melacak keluarga angkat Eichi, yang memberitahunya bahwa Eichi meninggal dalam kecelakaan mobil dua bulan setelah pindah. Dalam kedua versi, ia menjadi emosi dan menyalahkan dirinya sendiri atas kematiannya. Dalam anime, dia sangat tertekan bahwa ia menyerah bernyanyi, menolak untuk makan dan tidur, menatap foto dirinya dan dia, dan menganggap bunuh diri. Dalam manga, ia melanjutkan dengan bernyanyi tapi tidak begitu sehingga ia bisa menghabiskan dirinya sendiri sampai mati dan “pergi ke Eichi dunia adalah di”. Pada akhir kedua versi, dengan bantuan teman-temannya, dia menyadari bahwa Eichi pasti menginginkan untuk hidup dan mewujudkan impian, jadi dia terus menyanyi dan memenuhi janjinya kepadanya.
Dalam manga, Takuto lebih tumpul tentang perasaannya untuk Mitsuki, bahkan secara paksa menciumnya dan mencoba untuk memaksa dirinya pada dirinya. Mitsuki menjadi lebih menyadari perasaan sang pria sebelumnya dan bahkan pergi pada tanggal dengan dia. Pada akhirnya, ia terbangun dari koma (dia tidak benar-benar mati) dan reuni dengan Mitsuki tiga tahun kemudian. Sementara di anime, dia menahan perasaannya untuknya dan tidak mengaku sampai konser terakhirnya. Pada akhirnya, ia diberikan kesempatan kedua untuk hidup dan tidak memiliki kenangan sampai Mitsuki panggilan untuk dia dan tampaknya menyadari siapa dia.
Dalam manga, Meroko masih memiliki perasaan untuk Izumi, yang lebih terbuka tentang cintanya. Izumi juga lebih lucu dan menggoda dari dirinya dingin dan sinis di anime. Meroko menerima bahwa dia mencintai Izumi dan mereka menjadi mitra lagi di manga, sementara hubungan mereka yang tersisa tidak pasti di anime.
