"Setelah mimpi bertemu dengan Demos dan ancamannya dalam mimpi menjadi kenyataan, hidup Minako berubah. Ia selalu dibayang-bayangi kegelapan. Teman yang menaruh perhatian kepadanya selalu mengalami kemalangan. Itu karena Demos tak mau Minako, pengantinnya, jatuh ke tangan orang lain...."
Minako bermimpi bertemu dengan pria tampan yang tiba-tiba berubah menjadi pria yang menyeramkan bernama Demos sang Dewa Kengerian. Demos menganggap Minako adalah pengantinnya. Demos berjanji akan menemui Minako hari jum'at siang jam 1. Mimpi itu seakan nyata, namun Minako mencoba untuk menghiraukannya. Hari ini Pak Terajima tampak mencurigakan, dia mengumumkan kepada semua murid jika Ryo Morita, sepupu jauh Minako, akan menetap di Perancis. Pak Terajima dengan yakinnya mengatakan Ryo pasti pergi ke Perancis walaupun Ryo bersikeras menolaknya. Sementara itu Minako makin ketakutan menghadapi janji Demos untuk bertemu. Ryo yang biasa menemani Minako pergi untuk bertemu dengan Sachi kekasihnya yang seorang penari, disela pembicaraan antara Ryo dan Sachi melintas pemeran utama pria Hidehiko Mizushima. Ryo merasa tatapan mata Hidehiko sama dengan Pak Terajima, seakan ada sesuatu yang buruk akan terjadi. Ryo mencoba mencegah Sachi yang tengah menyusul Hidehiko, namun teriakannya justru membuat Sachi tertabrak mobil hingga tewas. Kehilangan Sachi membuat Ryo menjadi linglung,
Minako yang melihat kondisi Ryo yang aneh mencoba mengejarnya, namun Ryo telah menghilang entah kemana. Selagi mencari, pengunjung museum meributkan sebuah lukisan yang tiba-tiba berubah, yaitu lukisan Star karya Degas yang disukai Ryo, Minako merasa melihat sosok Ryo ada didalam lukisan tersebut. Minako yakin Demos yang telah melakukan ini terhadap Ryo. Pernyataan Demos terhadap Ryo yang akan pergi ke Perancis benar-benar terjadi, karena lukisan tersebut akhirnya dibawa kembali ke museum Louvre di Perancis.
Komik bertema misteri ini memiliki cerita yang sangat bagus. Tentang Minako yang kesehariannya dihantui oleh Demos. Minako dianggap sebagai pengantin oleh Demos karena wajahnya mirip dengan Venus, cinta terlarang Demos. Namun Minako berbeda dengan Venus dan Demos harus memilih salah satunya. Venus yang kecewa dengan sikap Demos, akhirnya berniat melukai Minako. Selain itu Demos juga memberikan pelajaran kepada manusia disekitar Minako yang terlihat rapuh, sombong dan lemah dengan memberikan hukuman yang berakhir tragis. Komik ini tamat di jilid 17
