Sinopsis:
Avery Delaney, seorang analis di FBI, berusaha untuk melupakan masa lalunya yang suram. Ia ditinggalkan oleh ibunya ketika baru berumur tiga hari, sehingga ia diasuh oleh nenek dan bibinya, Carolyn. Ketika Avery berusia dua belas tahun, ibunya kembali bersama seorang kriminal untuk membawanya pergi. Upaya itu gagal, namun nenek Avery tewas dan Avery sendiri tertembak sehingga hampir kehilangan nyawa. Pengalaman traumatis ini membuat Avery memutuskan untuk menjadi penegak hukum.
Sementara itu, John Paul yang sudah lama melacak keberadaan Monk menemukan jejak pembunuh itu dan memutuskan untuk mengejarnya. Monk ternyata sudah menyandera tiga wanita yang salah satunya adalah Carolyn. Ketika sedang melacak keberadaan bibinya, Avery bertemu dengan John Paul dan memutuskan untuk menerima bantuan laki-laki itu. Ketegangan dalam pencarian dan waktu yang sempit membuat Avery sangat bergantung pada John Paul sehingga ia mulai merasakan perasaan yang berbeda terhadap kebersamaan mereka. Di lain pihak, John Paul yang pada awalnya bersikap dingin, mulai perasakan perasaan protektif yang berlebihan terhadap Avery. Namun, Avery memiliki rahasia kelam yang terus menghantuinya yang menyebabkannya tidak mau berkomitmen sampai sekarang. Di tengah gejolak perasaan yang terjadi di antara mereka, Avery dan John Paul harus berburu dengan waktu untuk menyelamatkan Carolyn dan sandera lainnya.
Berhasilkan mereka berdua menemukan dan membebaskan para sandera dengan sedikit waktu yang ada? Apakah sebenarnya motif Monk menyandera Carolyn? Dan apakah Avery dan John Paul berhasil bersatu setelah semua yang mereka alami?